Jumat, 17 Februari 2012

Lenyaplah Penyakit Kusta Itu Menjadi Tahir

         Berhadapan dengan orang sakit tanpa daya seperti orang kusta bacaan injil Mrk1:40-45,Yesus Bersikap penuh belas kasih.Mengapa Yesus mengambil sikap demikian?Kusta dianggap orang terkutuk didalam masyarakat.
         Bergaul dengan orang kusta menajiskan diri orang sehat itu.Orang mengikuti Yesus.Mereka tidak suka orang kusta didekat mereka.Orang kusta itu berada di Depan Yesus.ada kemungkinan 1.Dibutuhkan keberanian yang luar biasa menerobos kerumunan.2.Orang yang melihat si kusta menyingkir,Yesus yang bersama dia.Si Kusta itu mengalami penderitaan Batin.Menjadi orang terpinggir,kesempatan bertemu Yesus pun terbatas.Usaha ini yang dihargai Yesus.

           Akhir ini,Komunitas Kristiani menyuarakan keterlibatan perhatian terhadap kaum marjinal masyarakat.
Perhatian ini dirasionalisasi berbagai bentuk,Idenya ada implementasinya meninggalkan celah yang dalam.Model Kerasulan ini menjadi sajian Indah Diskusi,perwujudannya dijalankan orang.Cara ini bukan cara yang ideal.
    
           Yesus Menghendaki konsistensi kata dan perbuatan.Ide kerasulan kaum marjinal tak boleh kita bicarakan dijalankan orang.tetapi kita terapkan.Di sekitar kita ada orang yang merana kesepian.Orang yang tertekan batinnya karena persoalan hidup.Mereka Kaum"Kusta"yang membutuhkan perhatian Yesus.Dimana Yesus?Dia Berkaya melalui diri kita..............
(sumber:Nafiri Minggu 12 Februari 2012)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar